Laman

Rabu, 20 Agustus 2014

Evolusi handphone


Hanphone di zaman sekarang siapa sih yang ga tau? dari anak kecil sampe yang nenek-nenek jg pasti udah tau. bahkan anak SD sekarang udah pada bawa handphone semua, astaagaaa ckkckc perkembangan zaman sekarang yaaa, emang sih ada manfaatnya tapi kriminalitas juga jadi tambah meningkat karena tuntutan gengsi orang yang mau dapet uang banyak, mau gaya-gaya an gitu. jangan sampek buat makanan pas-pasan tapi duit buat beli pulsa lancar terus. PRIORITAS kebutuhan yang paling penting. Okeeey langsung aja ke topik kali ini.

Sejarah Handphone
Penemu sistem handphone yang pertama adlah Martin Cooper, seorang karyawan Motorola pada tanggal 3 April 1973 Ide yangdicetuskan Cooper adalah sebuah alat komunikasi yang kecil dan mudah di bawa bepergian. Cooper bersama timnya menghadapi tantangan bagaimana memasukkan semua material elektronikke dalam alat yang berukuran kecil tesebut untuk pertama kalinya. dan akhirnya sebuah telepon genggam pertama berhasil diselesaikan dengan total bobot 2 kg. WOOOw bandingkan sama sekarang :O
Tantangan berikutnya adalah mengadaptasi infrastrukturuntuk mendukung sistem komunikasi telepon genggam tersebut dengan menciptakan sistem jaringan yang hayna membutuhkan 3 MHz spektrum, setara dengan 5 channel yang tersalur ke seluruh dunia.

Tokoh lain yang diketahui sangat berjasa dalam dunia komunikasi seluler adalah Amos Joel Jr yang lahir di Phidelphia, 12 Maret 1918. Ia memang diakui dunia sebagai pakar dalam bidang switching. Ia mendapat ijazah bachelor (1940) dan master dalam teknik elektronik dari MIT.
Amos E Joel Jr, membuat system penyambungan (switching) ponsel dari satu wilayah ke wilayah sel yang lain. Switching ini harus bekerja ketika penggunaan ponsel bergerak atau berpindah dari satu sel ke sel lain sehingga pembicaraan tidak terputus.


Evolusi dan Perkembangan Hanphone

Gen 0
Sistem telepon eluler 0-G masih menggunakan sebuah system radio HF untuk menghubungkan telepon dengan secara langsung pada PSTNlandline. Kelemahan sisttem ini adalah pada jaringan kongesti yang kemudian dimunculkan usaha-usaha untuk mengganti system ini.
Generasi 0 diakhiri dengan penemuan konsep modern oleh insinyur-insinyur dari Bell Labs  pada tahun 1947. Mereka menemukan konsep penggunaan telepon hexagonal sebagai dasar telepon seluler. Namun, konsep ini baru dikembngkan pada 1960-an


Gen 1
Teknologi yang digunakan masih bersifat analog dan dikenal dengan istilah AMPS. AMPS menggunakan frekuensi antara 825 Mhz – 894 Mhz dan dioperasikan dengan pad Band800 Mhz sehingga bersifat regional. Salah satu kekurangannya ukuran yang terlalu besar untuk dipegang oleh tangan. Ukuran yang besar ini dikarenakan keperluan tenaga dan peforma baterai yang kurang baik

Gen 2
Muncul pada seitar tahun 1990-an. 2-G di Amerika sudah menggunakan teknologi CDMA, sedangkan di Eropa menggunakan teknologi GSM. GSM menggunakan frekuensi standar 900Mhz dan frekuensi 1800Mhz. 2-G juga sudah menggunakan sinyal digital. Penggunaan sinyal digital ini melengkapi telopon genggam dengan pesan suara, panggilan tunggu, dan sms
Keunggulan 2-G adalah Ukurannya lebih kecil dan lebih ringan karena menggunakan teknologi chip diital serta mengurangi efek radiasi karena sinya radio yang lebih rendah.

Gen 3
Disebut juga 3G yang memungkinkan operator jaringan untuk member pengguna mereka jangkauan yang labia luas, termasuk internet video call.

1983 : Handphone komersial pertama
1989 : Bentuk mulai mengecil
1993 : Smartphone pertama (didukung layar touchscreen)
1996 : Ponsel layar display (fitur getar)
1999 : Internet di ponsel
2000 : Tampa antena
2000 : Fitur musik ponsel
2001 : ponsel kamera
2002 : Era Black berry
2006 : Ponsel wiFi
2008 : Ponsel android
2009 : Layar definisi tinggi


Sumber (http://i-tech-41102021.blogspot.com/)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar